Kejayaan Unsur Arsitektur Islam

Kejayaan Unsur Arsitektur Islam

Arsitektur asia terutama arsitektur Indonesia  merupakan salah satu sistem arsitektur terbesar di dunia salah satu contohnya adalah arsitektur Islam. Benua asia merupakan sebuah benua yang sangat besar dengan ekspresi arsitektur yang kaya dan perpaduan yang mempesona antara budaya dan gaya hidup. Tempat berkembangnya unsure-unsur kuno dan modern ditambah dengan unsure-unsur Asia itu sendiri dan non-Asia yang telah bercampur selama berabad-abad. Wilayah yang paling signifikan untuk membangun arsitektur dengan unsur-unsur perpaduan tersebut adalah Indonesia. Sebab Indonesia memiliki lokasi dan keterbukaannya sebagai sebuah Negara kepulauan dan juga telah lama menjadi tempat pertukaran dan persilangan antara berbagai budaya dan peradaban.

Kemegahan arsitektur Islam

Islam hadir di Indonesia pada awal abad kedelapan di Aceh. Kepercayaan baru ini menandai ekspansi cultural Islam hingga ke Indonesia yang berkembang secara cepat ke pelosok negeri terutama dibagian pantai utara Pulau Jawa pada abad kesebelas dan kedua belas Masehi. Islam memperkenalkan tipe bangunan baru yaitu masjid. Proses awal perkembangan islam tidak secara signifikan memperkenalkan tradisi arsitektur Islam yang sama sekali baru namun masih mangandung adaptasi dari arsitektur vernacular dan Hindu Budha yang sudah ada dan disesuaikan dengan persyaratan bangunan yang idiosiankretik bagi kepercayaan Islam.

 

Arsitektur Islam

Arsitektur Islam

Arsitektur Islam

Arsitektur Islam

Arsitektur Islam

Sekarang akomodasi antara arsitektur pra-Islam dengan arsitektur Islam masih sangat terlihat dibeberapa masjid yang sebagian ataupun seluruhnya dibangun dari sisa peninggalan arsitektur Hindu Budha atau pada bangunan baru yang dirancang berdasarkan pada tradisi arsitektur pra-islam yang ada. Masjid besar di kota Demak dan Kudus di pantai utara Jawa Tengah muncul sebagai salah satu contoh. Pada tahap selanjutnya perubahan-perubahan diperkenalkan pada masjid dan bangunan lain yang merupakan bagian dari tradisi arsitektur Islam dan dibangun berdasarkan karakteristik dan fitur yang berbeda.

Berkaitan dengan arsitektur dan langgam bangunan tempat tinggal atau hunian berbagai masyarakat yang ada di Indonesia. Perubahan yang diakibatkan masuknya Islam di Indonesia adalah pada pembagian dan penggunaan ruang terutama pada pengenalan dan artikulasi pembedaan gender antara bagian laki-laki dan juga perempuan di dalam rumah yang kebetulan bersamaan dengan pembagian sosial rumah antara bagian depan yang public dan bagian belakang yang privat. Sebagai tambahan di banyak tempat di kepulauan Indonesia, perkembangan Islam diikuti pleh pembangunan masjid sesui dengan cara peraturan dan pengaturan Islam serta penggantian atau hilangnya rumah-rumah keluarga besar (klan) dan komunitas yang dibangun berdasarkan tradisi arsitektur vernacular kuno.