Memahami Warna Untuk Interior Rumah

Memahami Warna Untuk Interior Rumah

Dalam sebuah desain interior bagian yang sangat penting adalah penggunaann warna. Warna dapat menciptakan mood juga suasana sebuah ruangan. Warna merupakan hal pertama yang dilihat ketika seseorang memasuki sebuah ruangan. Warna juga membuat suatu semangat dan membantu untuk dapat berantai. Fungsi warna yang lain adalah untuk mengahadirkan kecerahan dalam wilayah delap dan muram.

Hal mengenai warna

Warna sangat dipengeruhi oleh cahaya, sebelum menempatkan warna pada dinding atau perabot sebaiknya melihat terlebih dahulu jatuhnya cahaya matahari untuk ruangan tersebut agar dapat memberikan efek yang berbeda-beda. Berarnya kadar warna dapat mempengaruhi intensitasnya, sebelum menarik kesimpulan cobalah beberapa warna dengan kadarb yang berbeda-beda agar dapat menyimpulkan dampak yang ditimbulkan dari warna. Tekstur sangat berpengaruh untuk suatu tampilan warna. Presepsi orang terhadap satu warna dipengaruhi oleh warna-warna yang berada di sekitar warna tersebut. Warna netral harus ditambahkan pada tempat pemcampuran warna agar terkesan serasi dan juga memperlembut skema warna.

warna warna interior

warna warna interior

warna warna interior

warna warna interior

Roda warna

Roda warna dapat menunjukan berubahan warna dan menjadi warna lainya. Roda warna terdiri dari, warna dasar yaitu merah, kuning, dan biru yang tidak dapat dihasilkan dari percampuran warna lain. Kedua adalah warna sekunder seperti jingga (perpaduan antara merah dan kuning), hijau (antara kuning dan biru), dan ungu (antara biru dan merah). Ketiga adalah warna tersier yang merupakan perpaduan antara warna sekunder primer seperti biru dengan hijau atau jingga dengan merah. Untuk hitam, putih, dan abu-abu secara teknis mereka bukan warna karena hanya timbul akibat dengan ada-tidaknya cahaya.

Warna sering disebut sebagai corak (hue) yaitu warna murni tanpa tambahan warna netral. Selain itu warna sering disebut juga rona (tint) yang merupakan hue dengan berbagai tingkatan percampuran dengan putih. Terakhir warna sering disebut sebagai nuansa (shade) yang diperoleh dari campuran hue dengan hitam, untuk hue yang dihasilkan dengan pencampuran abu-abau sering disebut nada (tone) atau mid-tone.

Warna-warna pada roda warna memberikan kesan masing-masing. Merah pada roda warna terkesan hangat dan terkesan bergerak menuju mata yang melihat. Untuk warna biru pada roda warna seakan-akan member nuansa sejuk namun terkesan menjauh dan membuat ruangan terkesan luas kecuali biru tua yang malah terkesan menjadi sempit. Hangat atau sejuknya sebuah warna ditentukan dari besarnya kadar hue yang dipergunakan untuk campurannya. Beberapa warna hijau dapat terkesan hangat apabila bercampur dengan warna kuning dan akan berkesan sejuk bila dicampur dengan warna biru.