Corak yang Cocok untuk Soft Furnishing

Corak yang Cocok untuk Soft Furnishing

Corak  merupakan bagian penting dalam  pemilihan kain selain warna dan tekstur yang sering digunakan untuk membuat soft funishing rumah indah nan cantik. Sungguh bahagia rasanya tinggal disebuah tempat yang merupakan milik sendiri yang pada akhirnya bisa menciptakan rumah yang selalu didambakan. Kain dan dekorasi mempunyai pengaruh yang besar tapi keduanya sulit untuk diterapkan di rumah-rumah moderndan biaya serta perawatannya harus sepadan. Oleh karena itu mengenali kain yang cocok dan yang tidak cocok sangtalah penting peranannya. Cocok atau tidaknya sebuah kain juga ditentukan selain ditentukan oleh warna dan tekstur dari kain tersebut adalah corak dari kain.

Soft Furnishing

Soft Furnishing

Soft Furnishing

Soft Furnishing

Soft Furnishing

Soft Furnishing

Kain bercorak terlihat lebih menarik daripada kain polos tetapi kain sederhana atau polos merupakan pilihan yang paling tepat untuk dekorasi rumah. Jangan menggunakan suatu corak kuat tertentu karena akan cepat bosan dan mendominasi ruangan. Selain itu kain bercorak biasanya mengikuti tren sehingga cepat ketinggalan zaman.

Pelapis perabot dan juga gorden haruslah tahan lama akan monotan sekali rasanya jika gorden masih dipakai setelah bertahun-tahun atau corak yang terlalu dramatic dan juga sudah ketinggalan zaman. Gunakan corak yang lebih sederhana dan netral pada barang-barang yang lebih mahal seperti gorden pelapis perabot berukuran besar. Simpan corak yang menarik untuk barang-barang yang akan lebih sering diganti, misalnya bantal hias dan taplak meja.

Ketika suatu corak dilipat hilanglah ciri dari corak tersebut sehingga kain bercorak tidak cocok untuk gorden atau blind lipat. Agar terlihat jelas, corak-corak besar harus ditampilkan pada kain berukuran besar dan jangan ragu untuk menggunakannya jika luas ruangan cukup. Ruangan besar dapat didekorasi dengan kain-kain bercorak besar dan mahal di bagian jendela, tempat tidur, dan perabot bantalan sebab sangat kontras dengan dinding dan kesimbangan ruang di sekeliling perabot-perabot itu. Ruangan kecil akan lebih bagus jika didekorasi dengan corak yang lebih kecil, yang akan berpadu dengan dinding tanpa harus memecah ruangan.

Bagaimana mengkombinasikan corak

Corak bisa bersifat static atau dinamik, corak yang static merupakan corak yang ketika ditatap tidak bergerak seperti kotak-kotak geometri atau motif kecil yang berulang-ulang. Sementara corak dinamik, mata terus menerus menjelajahi satu bagian kebagian lainnya misalnya kain damaskus, bunga dan saluran, dan juga corak daun. Corak static dan dinamik dalam warna-warni yang berdekatan merupakan kombinasi yang sukses seperti corak bunga klasik dengan kotak-kotak dan garis-garis dalam kisaran warna yang sama.